Ini adalah salah satu keuntungan menjadi pria. Pria membakar kalori lebih efisien dibanding kebanyakan wanita. Ini berarti, untuk rentang waktu yang sama dan kegiatan fisik yang sama berat, seorang pria akan mengalami penurunan bobot tubuh lebih banyak daripada wanita.
Menurut Robert Kushner, MD, direktur Nutrition and Weight Control Clinic, di Chicago, pria membakar kalori lebih cepat karena dua alasan.
Pertama, biasanya pria sejak awal sudah mempunyai tubuh lebih berat sehingga membakar kalori lebih banyak. Kedua, pria mempunyai otot pembakar lemak lebih banyak. Akibatnya, basal metabolic rate (kebutuhan energi minimum) wanita umumnya lebih 5-10 kali lebih rendah daripada rata-rata pria.
Secara anatomi pria juga punya kelebihan. Pria cenderung menyimpan kelebihan lemak di sekitar perut, sedangkan wanita menghimpunnya di daerah paha dan bokong. Sebagian pakar percaya bahwa sel-sel lemak di perut secara metabolik lebih aktif, jadi pria dapat membuang lemak itu lebih mudah.
Meski begitu, lemak perut erat kaitannya dengan penyakit sindrom metabolik yang bisa memicu penyakit jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi, dibanding lemak di paha dan pinggul.
Walau pria secara alami memiliki keuntungan dibanding wanita, namun tak ada seorang pun yang bisa terbebas dari perlambatan metabolisme yang pada akhirnya akan menyebabkan kegemukan. Oleh sebab itu Anda perlu menjaga agar metabolisme tetap tinggi. Caranya? Olahraga.
Sumber kompas.com
Menurut Robert Kushner, MD, direktur Nutrition and Weight Control Clinic, di Chicago, pria membakar kalori lebih cepat karena dua alasan.
Pertama, biasanya pria sejak awal sudah mempunyai tubuh lebih berat sehingga membakar kalori lebih banyak. Kedua, pria mempunyai otot pembakar lemak lebih banyak. Akibatnya, basal metabolic rate (kebutuhan energi minimum) wanita umumnya lebih 5-10 kali lebih rendah daripada rata-rata pria.
Secara anatomi pria juga punya kelebihan. Pria cenderung menyimpan kelebihan lemak di sekitar perut, sedangkan wanita menghimpunnya di daerah paha dan bokong. Sebagian pakar percaya bahwa sel-sel lemak di perut secara metabolik lebih aktif, jadi pria dapat membuang lemak itu lebih mudah.
Meski begitu, lemak perut erat kaitannya dengan penyakit sindrom metabolik yang bisa memicu penyakit jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi, dibanding lemak di paha dan pinggul.
Walau pria secara alami memiliki keuntungan dibanding wanita, namun tak ada seorang pun yang bisa terbebas dari perlambatan metabolisme yang pada akhirnya akan menyebabkan kegemukan. Oleh sebab itu Anda perlu menjaga agar metabolisme tetap tinggi. Caranya? Olahraga.
Sumber kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar